Kenapa lagi
nak?
tak enak?
nikmati saja dulu
hanya ini yang bisa ayah beri untukmu
sebentar tenggorakanpun lalu
Kenapa lagi
nak?
tak nyenyak?
nikmati saja dulu
bukan kasurmu yang tak baru, ayah yakin itu
sebentar resahpun lalu
Dengung di gendangmu
sesak di parumu
merah di retinamu
sebentarpun lalu
_
Lihat nak, mereka menjauh
dengar nak, mereka tak lagi riuh
enak?
nyenyak?
ah,
nak
rautmu masih saja tak enak
Aku tahu
ah,
pun ragu
nyata hatimu bersih
lebih
jernih
merasa perih
tahu aku, ayahmu
tahu dia, ibumu
tahu mereka, mbah-mbahmu
'tak
nak
Makanmu masih tak enak
tidurmu masih tak nyenyak
resahmu masih berpinak
Kakimerapi, 06/04/14
Tidak ada komentar:
Posting Komentar